Tuesday, February 13, 2007

High School Musical

Don't tell me you like it as well! Begitulah jawaban teman-teman ketika aku tanya tentang High School Musical. Aku dapat sound track film High School Musical dari internet waktu aku buka Web nya Disney. Bagus-bagus lagunya. Sayang aku belum bisa copy filenya. Untung PC ku ada real playernya (biasanya aku pake untuk nonton liputan6 di PC kalo ada berita yang pengen aku lihat) sehingga aku bisa dengerin sound tracknya, seperti:sehingga aku bisa dengerin sound tracknya, seperti:

1. Start of Something New
2. Get'cha Head in the Game
3. What I've Been Looking For
4. What I've Been Looking For (Reprise)
5. Stick to the Status Quo
6. When There Was Me and You
7. Bop to the Top
8. Breaking Free
9. We're All in this Together
10. I Can't Take My Eyes Off of You
11. Get'cha Head in the Game - Performed by B5
12. Start of Something New (Karaoke Version)
13. Breaking Free (Karaoke Version)


Ya, High School Musical, the show that every pre-teenager (or everyone) talking about. Masuk genre Family Entertainment. Kalau belum tahu, tidak lama lagi mungkin akan sampai ke obrolan temen-temen. Terutama anak-anak seperti kita kan?

High School Musical adalah film Amerika yang dibuat untuk TV, diproduksi dan ditayangkan oleh Disney Channel. Di-realese pertama kali pada 20 Januari 2006, High School Musical menjadi film produksi Disney Channel paling sukses dalam sejarah. Sehingga ada gosip yang bilang akan ada High School Musical2. Wow…..

Menurut beberapa blog, sejak penayangan pertama Januari 2006 lalu, Disney Channel tidak pernah absen menayangkan ulang setiap Minggu, termasuk versi karaoke dan juga lagu-lagu soundtrack film tersebut. Karena itu selain sukses filmnya (berhasil meraih penghargaan Emmy Award), soundtrack High School Musical menjadi album terlaris di tahun 2006.

Bukan hanya itu saja prestasi yang dicapai, DVD High School Musical juga menjadi the fastest-selling TV movie DVD of all time. Sehingga Disney kini tengah memproduksi sequel-nya. Seperti halnya pemain sinetron Indonesia yang sangat digemari penontonnya, pemeran High School Musical pun menjadi tenar mendadak. Vanessa Hudgens, yang memerankan Gabriella, kini dikontrak menjadi penyanyi solo. Dan Zac Efron, pemeran Troy, akan membintangi beberapa film lain.

Seperti layaknya film remaja lainnya, High School Musical penuh dengan all-singing, all-dancing, dan all-cute cast. Bercerita tentang Gabriella (pelajar yang jago matematika dan science) dan Troy (jago basket dan menjadi kapten basket) yang ingin membuktikan mereka bisa menyanyi dan layak untuk tampil di pertunjukan yang diadakan sekolah mereka, yup…… that’s right, karena sekolah mereka adalah High School Musical.

Walaupun belum pernah menonton langsung dari DVD, tapi membaca komentar dan melihat dari Disney.com serta menikmati lagu-lagunya, Aya hanya bilang bahwa jalan cerita High School Musical tidak jauh berbeda dengan film-film remaja lainnya. Seperti judulnya, Musical, maka adegan menyanyi dan menari lebih banyak dari film biasa. Tapi bukan seperti film India loh, lebih menarik dan lebih atraktif buat anak-anak seperti kita.

So far, kalau nanya ke mereka yang sudah tahu dan sudah pernah mendengar lagunya atau bahkan menonton DVD nya, sepertinya tidak ada yang tidak suka dengan High School Musical. Sepertinya juga, tidak akan lama lagi Indonesia juga akan diwarnai dengan obrolan mengenai film ini, seperti smack down yang heboh. Trus anak-anak pasti akan hapal dan mengenal nama Gabriella, Troy, Sharpay, Ryan, Taylor, Chad, Kelsi dll. Atau lagu semacam Breaking free, Start of something new dan We're all in this together. Acessoris yang berbau High School Musical pun akan sangat dicari oleh remaja. Ingatkan ketika demam F4 dengan Meteor Garden-nya? Picture pix merekapun laris manis. Bahkan, kelompok-kelompok dancer pasti akan terbentuk, dimotivasi oleh tampilan bintang-bintang film High School Musical. Temen-temen tau, musiknya bikin kita ingin nge-dance. Yah seperti kita dengerin lagunya Melly Guslow yang baru yang jadi soundtrack film terbarunya, asyik kan buat nge-dance.

Wiki Pedia menyebutkan, High School Musical ialah sebuah film musikal yang mengisahkan hasrat remaja yang ingin mewujudkan minat yang luar dari kebiasaan dan rutinitas mereka. Film ini berisi banyak lagu yang turut menyampaikan isi cerita. Cerita ini lebih bergenre romantik dan bernuansa remaja serta berkisah tentang serba-serbi pelajar sekolah pada umumnya. Film ini disiarkan di Disney Channel dan memenangi Anugerah Emmy bagi Film Asal Rancangan Disney dengan hasil koreografi oleh Kenny Ortega, Charles Klapow, dan Bonnie Story. Film ini bakal mempunyai susulan yaitu High School Musical 2. Film ini ditayangkan di TV3 Malaysia pada 26 November 2006 pada jam 10 pagi.

Pengarah              Kenny Ortega
Pengarang            Peter Barsocchini
Pemain                 Zac Efron
                                Vanessa Anne Hudgens
                                Ashley Tisdale
                                Lucas Grabeel
                                Corbin Bleu
                               Monique Coleman
Penerbit               Don Schain
Pengedar             Walt Disney Company
                               Buena Vista Pictures
Tayangan Perdana 20 Januari 2006
Bahasa                  Bahasa Inggeris
IMDb                    Rujukan IMDb




 

Tuesday, February 6, 2007

Aya Peduli untuk Sehat Bersama

Dimuat di Kuntum edisi Desember 2006
 
Enak dan Segar? Belum tentu Sehat loh....

Assalamu’alaiku wr. wb.

Akhir-akhir ini banyak sekali kasus keracunan yang menimpa anak-anak seusia kita. Aku jadi ingin sekali mengajak teman-teman untuk berhati-hati jika jajan atau mengkonsumsi sesuatu yang nantinya kita makan. Pepatah "teliti sebelum membeli" harus benar-benar diterapkan mengingat bahaya yang mengancam di balik produk makanan atau minuman yang sering kita beli terutama makanan dan minuman kemasan.

Emang sih dampaknya pada umumnya tidak kita rasakan dalam waktu dekat seperti kasus keracunan yang langsung bisa dilihat akibatnya. Tetapi bahayanya kita rasakan setelah kondisi badan kita rusak akibat tertimbunnya zat-zat yang berbahaya yang kita konsumsi. Lagi pula setiap orang kan kondisi badannya beda-beda, jadi daya tahannyapun berbeda, ada yang dalam waktu dekat sudah merasakan akibatnya atau malah bertahun-tahun baru terasa akibatnya dan kondisinya sudah sangat parah.

Aku baca di Internet dan beberapa harian umum, beberapa hari sebelum aku berangkat ke Jakarta untuk Konferensi Anak 2006, Komite Masyarakat Anti Bahan Pengawet (Kombet), Selasa (14/11), mengumumkan penemuannya tentang penggunaan bahan pengawet pada minuman kemasan. Zat pengawet yang ada dalam minuman kemasan itu sangat berbahaya. Salah satunya dapat menyebabkan penyakit Sistemic Lupus Erythematosus (SLE) yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

Riset dilakukan Kombet pada 17 Oktober hingga 3 November terhadap 15 minuman dalam kemasan. Penelitian terhadap sampel yang diambil secara acak dari swalayan dan warung ini dilakukan di tiga laboratorium, yakni di Sucofindo Jakarta, M-Brio Bogor, dan Bio-Farmaka Bogor. Sampel yang diambil untuk riset dilakukan secara acak, terutama pada jenis produk minuman isotonik. Penelitian dilakukan untuk mencari kalsium sorbat (K Sorbat) dan natrium benzoat (NA benzoat) yang memang digunakan sebagai pengawet dalam minuman kemasan.

Berdasarkan hasil riset Sucofindo Jakarta, produk yang terdeteksi mengandung pengawet natrium benzoat (Na benzoat) adalah Zporto (376,17 miligram/liter), Freez Mix (267,84 mg/l), Arinda Sweat (286,08 mg/l), Zhuka Sweat (214,15 mg/l), Kino Sweat (260,86 mg/l), Amazone (433,30 mg/l) Boyzone (280,41 mg/l), Amico Sweat (289,93 mg/l), dan Pocap (263,39 mg/l). Produk yang mengandung Kalium sorbat (K sorbat) adalah Zegar (95,37 mg/l). Sementara, yang terdeteksi mengandung Na benzoat dan K sorbat adalah Mizone (107,28 mg/l dan 91,20 mg/l).

Sedangkan hasil riset M-Brio Bogor yang dikeluarkan pada 3 November terhadap produk yang sama menunjukkan Mizone (khususnya rasa orange lime) mengandung K sorbat 113 mg/l dan Freez Mix mengandung Na benzoat 120 mg/l. Berikutnya, Arinda Sweat (Na benzoat 119 mg/l), Zegar (K sorbat 116 mg/l), Zhuka Sweat (Na benzoat 117 mg/l) Kino Sweat (Na benzoat 122 mg/l), Amazon (Na benzoat 118 mg/l), Boyzone (Na benzoat 123 mg/l) V-Zone (Na benzoat 120 mg/l) Americo Sweat (Na benzoat 121 mg/l) dan Pokap (Na benzoat 123 mg/l).

Bio Farmaka Research Center IPB Bogor juga menemukan Mizone rasa passian fruit dan orange lime mengandung pengawet natrium benzoat dan kalium sorbat, demikian pula pada produk Jungle Jus.

"Hasil penelitian itu kami klasifikasikan menjadi empat kategori," kata Ketua Kombet, Nova Kurniawan. Kategori pertama adalah produk yang tidak ditemukan bahan pengawet natrium benzoate dan kalium sorbat, yakni Pocari Sweat, Vita-Zone, NU Apple EC, Jus AFI, dan Sportion. Kategori kedua, produk yang memakai pengawet Natrium benzoat dan mencantumkannya di label kemasan. Minuman yang masuk kategori ini adalah Freezz Mix, Ize Pop, Nihau Orange Drink, Zhuka Sweat, Amazone, Kino Sweat, Arinda Sweat, Arinda Ice Coffee, Cafeta, Vzone, Pocap, Amico Sweat, Okky Jelly Drink, Deli Jus, dan Fruitsam. Kategori ketiga adalah minuman yang mengandung dua pengawet, natrium benzoat dan kalium sorbat, tetapi hanya mencantumkan satu jenis pengawet, yakni Mizone, Boy-zone, dan Zegar Isotonik. Kategori keempat, minuman yang mengandung pengawet tapi tidak mencantumkannya dalam label kemasan. Minuman tersebut adalah Kopi Kap, Jolly Cool Drink, Zporto, Jungle Juice, Zestea, dan Mogu-mogu.

Paling mengerikan adalah ketika di Jakarta aku tahu bahwa berbagai jenis penyakit bisa timbul akibat akumulasi dari bahan tersebut dalam tubuh, misalnya kanker dan menyebabkan Systemic Lupus Erythematosus (SLE). Penyakit Lupus ini sangat mengerikan, aku baru tahu tentang penyakit Lupus dari temen sekamarku ketika Konferensi Anak 2006, kebetulan tantenya adalah ketua Yayasan Lupus Indonesia.

Lupus adalah penyakit kronik/menahun yang di kenal sebagai penyakit autoimun. Banyak orang tidak mengetahui tentang penyakit lupus atau lengkapnya Systemic Lupus Erythematus (SLE) sehingga cukup banyak yang beranggapan lupus merupakan penyakit langka dan jumlah pasiennya sedikit, padahal pada kenyataannya jumlah pasien lupus sangat banyak dan semakin meningkat.

Lupus dikatakan Great Imitator atau peniru ulung atau juga disebut penyakit seribu wajah karena menyerupai penyakit lain (mimikri). Lupus menyerang seluruh organ tubuh dan hampir separuh pasien terserang organ vitalnya seperti ginjal, jantung, hati, paru, darah, syaraf, mata, sendi dan kulit. Sayangnya lupus sangat sulit dikenali karena tidak ada gejala khusus pada orang-orang yang terkena lupus sehingga seringkali pasien datang pada dokter umum atau ahli beragam karena diagnosis ditemukan setelah dokter secara bertahap mempelajari riwayat kesehatan pasien dan mengabungkan berbagai keluhan itu. Sampai saat inipun belum ada pemeriksaan yang hanya sekali periksa orang bisa ketahuan mengidap lupus.

Oh ya, ada beberapa minuman yang sudah ditarik dari peredaran tetapi mungkin masih ada yang menjualnya, dan teman-teman harus hati-hati. TOTOK SUDJIANTO Kepala Bidang Sertifikasi dan Layanan Informasi Konsumen BPOM Surabaya pada YULIA reporter Suara Surabaya, Senin (04/12) menerangkan, penarikan sesuai intruksi Badan POM RI. Lima produk minuman itu Mogu-mogu produksi Cara Sehat Farma Jakarta, Z-Porto produksi Tansaka Mitra Rahardja Sukabumi, Jungle Juice produksi Diamond Coldstore Jakarta, Mizone produksi Tirta Investama Pasuruan, dan Zeas Tea produksi Tangmas Bogor.


Dari 100 contoh minuman bersoda dan minuman ringan yang diteliti, ditemukan 5 jenis minuman yang mengandung kadar benzene melebihi standart yang ditetapkan yaitu 5 ppb (part per bilion). Pada lima jenis minuman tersebut kadar benzene yang ditemukan mencapai hingga 79 ppb.

Benzene adalah suatu bahan kimia yang dapat menjadi pemicu terjadinya leukemia. Pada minuman tersebut dapat ditemukan dua jenis kandungan yaitu vitamin C yang disebut asam askorbat dan dua zat pengawet: sodium benzoate dan potassium benzoate. Kemungkinan saat itu kandungan benzene tidak ditemukan, namun para ahli mengatakan bahwa faktor terpaparnya udara panas dan sinar dapat memicu terbentuknya benzene pada minuman tersebut.

Tes yang dilakukan FDA (Food and Drug Adnimistration), seperti BPOM-nya Amerika, terhadap berbagai jenis minuman bersoda menunjukkan bahwa kandungan benzene yang terdapat pada minuman jus atau minuman soda memiliki problem kesehatan yang serius. FDA dianjurkan untuk terus melakukan penelitian tentang bagaimana terbentuknya benzene, termasuk faktor panas yang merupakan penyebabnya, serta cara penyimpanan yang benar sehigga minuman tersebut tetap terjaga keamanannya.

Aku juga berharap teman-teman waspada terhadap makanan yang terasa sangat gurih yang banyak disukai anak-anak seusia kita dan orang dewasa, seperti roti, kue dan ayam goreng fast food dan sea food. Dalam waktu singkat memang dampak dari makanan yang mengandung zat kimia atau pengawet lainnya belum terasa. Namun, dalam jangka waktu beberapa tahun kemudian kondisi badan bagi anak-anak seperti kita atau orang yang kencanduan makanan gurih itu akan membawa dampak negatif bagi tubuh.

Selain itu jangan mudah tertarik pada minuman dan makanan yang datang dari luar negeri, karena setelah dilakukan penelitian, kebanyakan barang yang sudah habis masa berlakunya atau produk yang tidak laku di negara tersebut dan dikemas dalam bentuk serta merk yang baru di daerah kita menjadi makanan dan minuman yang sangat menarik untuk anak-anak. Contohnya minuman spray/permen spray yang sudah menimbulkan banyak korban anak-anak yang keracunan.

Oh ya, teman-teman juga jangan khawatir jika mengkonsumsi sesuatu, tetapi telitilah apa saja yang akan kita makan atau minum, karena meski ada pengawetnya, tetapi bahan pengawet yang digunakan masih di bawah ambang batas ketentuan Depkes. Mereka (Depkes) mengukurnya dari nilai acceptable daily intake (ADI).

Biar kita enggak parno (takut banget=paranoid) dengan minuman kemasan, sebaiknya kita menghitung berapa natrium benzoate yang aman bisa masuk ke tubuh kita setiap harinya. Contohnya begini, kadar natrium benzoat memiliki ambang batas 600 mg/liter, sedangkan hasil temuan Kombet menyebutkan, angka antara 90 mg/liter sampai 110 mg/liter. Adapun ambang batas kalium sorbat yang tidak membahayakan tubuh 25 mg per kg berat badan manusia. Jadi, kalau seseorang dengan berat badan 40 kg meminum 1.000 mg kalium sorbat lewat empat botol air isotonik, berdasarkan kajian risiko yang dilakukan WHO, itu tidak berbahaya. Lagi pula, benzoat sering digunakan di rumah untuk membuat acar, es buah atau juice buah. Jadi enggak berbahaya. Bisa kan dalam sehari menghitung berapa natrium benzoat yang aman kita konsumsi?
Nah, aku mau usul nih, bagaimana jika secara berkala sekolah memeriksa makanan atau minuman yang dijual di sekitar sekolah (ada tim peneliti khusus yang anggotanya bapak dan ibu guru yang (maaf) agak galak). Jika sekiranya berbahaya, penjual diberi tahu, atau setiap wali kelas memberitahukan bahwa makanan atau minuman tersebut berbahaya, jadi jangan dikonsumsi. Atau jika teman-teman mempunyai informasi mengenai makanan dan minuman yang tidak layak konsumsi tetapi dijual bebas, ya tulis aja di papan pengumuman, di mading kelas, di Kuntum atau informasikan pada bapak dan ibu guru agar bisa disebarluaskan di lingkungan Keluarga Besar SD H. Isriati Baiturrahman. Jadi selain menjaga diri sendiri agar tetap sehat kita juga dapat ikut menjaga teman-teman dan lingkungan kita supaya sehat juga.

Buat teman-teman, aku kasih tahu cara memberi tahu teman-teman yang lain supaya tertarik pada berita yang kita bawa. Caranya adalah seperti kalau kita ngomongin gossip seleb atau film yang lagi populer. Diawali dengan. “Eh tau enggak,……” atau “Kamu pernah denger ini enggak? ………….dst” atau “Eh katanya …….bla …. bla,,,,,,loh” atau apa aja deh, seperti ngobrol gitu, yang penting enggak terlihat menggurui atau sok tau. Temen pasti sebel kalau kita sok menggurui atau berlagak sok tau.

Nah, kalau enggak bisa juga, coba informasinya kamu tulis di kertas, tempelkan di papan pengumuman. Paling bagus lagi kalau kamu susun yang rapi, soal bahasa dan lainnya cuekin dulu, trus kirim ke Kuntum (yang penting informasinya tersampaikan). Pak Kuntum pasti mengerti dan jika tulisanmu tidak dimuat, jangan kecewa, setidaknya kamu sudah memberi ide pada Pak Kuntum untuk mencari informasi lebih lanjut.

Bye…….selamat menjaga kesehatan diri dan lingkunganmu!
Oh ya Untuk Blogger yang membaca blog ini, KUNTUM adalah majalah sekolahku. Keren loh, banyak isinya yang bermanfaat!
Wassalammu’alaikum wr. wb.




Lomba Milorobic

 
Kisah Perjuangan Tim Senam Aerobik
SD H. ISRIATI Baiturrahman Semarang
Dalam Lomba Senam Milorobic Tingkat Sekolah Dasar

Se Kota Semarang, 16 September 2006

Benakku penuh dengan kalimat tanya, ketika Rabu itu, saat istirahat sekolah aku diberitahu oleh salah satu temanku agar aku pergi ke ruang guru menemui Pak Bachtiar dan pak Parnen. Agak lega juga waktu aku tahu bahwa bukan hanya aku yang dipanggil, tetapi ada banyak siswa kelas 6 dan kelas 5 yang disuruh ke ruang guru. Aku lupa siapa saja yang datang waktu itu, yang kuingat diantaranya adalah Fia, Astri, Dinar, Dewi, Dina, Olga, dan beberapa teman lagi, yang jelas lebih dari 10 orang. Wajah mereka sama, penuh tanda tanya.
Pak Bachtiar adalah guru olah ragaku, beliau bersama Pak Parnen, guru olah raga di kelas akselerasi, memberitahu mengenai lomba senam yang diselenggarakan oleh Milo (itu loh salah satu produknya Nestle). Namanya Senam Milorobic. Pertama sekali aku dengar beliau membicarakan tentang tugas yang harus dikerjakan dengan sungguh-sungguh, riang dan penuh tanggung jawab. Siswa yang mendapat tugas tersebut adalah siswa yang terpilih dari ratusan siswa SD H. Isriati Baiturrahman yang diseleksi berdasarkan kesungguhan, gerakan senam, dan kelincahan saat ada senam pagi di sekolah atau saat pelajaran olah raga. Seleksinya dengan cara gerilya loh, sampai-sampai tak satupun dari kami yang menyadarinya. Aku sih paling suka bergerak, jadi kalau ada senam pagi di sekolah atau saat pelajaran olah raga ya aku gunakan kesempatan itu untuk bergerak sesuai irama. Asyik kan? Karena sudah terpilih maka kami harus sungguh-sungguh melaksanakan tugas yang diberikan kepada kami. “Isya Allah……, Pak!” Begitu singkat jawaban kami, tetapi di dalamnya ada tekad untuk melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya.
Eh, kembali lagi ke tugas sekolah yang harus ku laksanakan itu, aku dan tim ku yang terdiri dari 20 orang siswa harus bisa menampilkan gerakan senam Milo wajib dan senam Milo kreasi sendiri. Wow, pasti susah, capek dan mandi keringatlah aku! Itulah yang pertama ada dalam benakku. Aku pikir yang namanya senam aerobic itu kan seperti di film-film atau VCD senam yang gerakannya cepat, lincah dan ada berbagai gerakan dasar yang dikembangkan berdasarkan imajinasi tim. Wah-wah, apa aku bisa ya? Trus untuk berkreasi, apa aku harus nyontek gerakan para cheerleader di film-film itu ya? Ups! Susah banget loh!
Secara singkat kami diberi penjelasan mengenai senam yang harus kami peragakan, yaitu senam wajib Milo dan senam kreasi Milo. Latihan akan diadakan setiap hari Senin dan Sabtu sepulang sekolah. Kami juga diberi tahu bahwa kami akan menjalani tahap seleksi, yaitu ada yang harus mengundurkan diri dan digantikan oleh anggota tim baru yang lebih mampu, lebih bagus dan lebih bertanggung jawab. Wah, serius banget kan? Memang harus serius, karena kami adalah satu tim, sehingga kami harus kompak, saling memberi semangat dan harus saling mendukung. Selanjutnya kami tinggal mempersiapkan diri dan harus menjaga kondisi badan kami agar selalu sehat dan siap untuk berlatih senam.
Seminggu berlalu, ketika aku sangat kecewa karena tidak bisa ikut lomba mading karena peserta lomba madding tidak boleh ikut lomba senam Milorobic, padahal aku sudah punya ide untuk madingku nanti, tiba-tiba di taman sekolah aku bertemu Pak Bachtiar yang minta tolong untuk menggandakan VCD senam Milonya agar sekolah punya VCD cadangan. Sampai di rumah, aku harus mempelajari skrip untuk syuting besok, jadi aku konsentrasi ke syuting, oh ya, aku juga bekerja sebagai presenter salah satu TV lokal di kotaku loh. Baru esok malamnya ketika pulang dari studio aku baru bisa mengkopikan VCD senam tersebut, lalu ketika aku lihat gerakan wajibnya, o… la… la….., ternyata gerakan senam wajibnya hanya 1 menit dan gerakannya sangat mudah diingat dan diperagakan. Waktu itu karena sudah jam 10 malam, aku sudah harus tidur karena besok sekolah dan ada upacara pagi.
Pagi harinya aku menyerahkan VCD tersebut ke Pak Bachtiar, kemudian siang hari sebelum pulang sekolah kami semua yang mendapat tugas istimewa ini mulai latihan pertama. Gerakan senam wajib yang harus kami kuasai hanya 1 menit durasi waktunya. Wah, singkat sekali ya? Tetapi ketika latihan kami sampai mandi keringat dan terasa sekali banyak otot-otot yang sakit. Bayangkan saja, 1 menit tetapi berkali-kali kami melatihnya agar hapal, kompak dan terlihat indah. Pertama latihan, kami semua penuh semangat, sehingga sebentar saja sudah hapal semua gerakan wajibnya, tinggal menyelaraskan dengan musiknya dan menjaga kekompakan tim.
Oh ya, kami tidak dilatih oleh Pak Bachtiar dan Pak Parnen loh, sekolah kami mendatangkan guru senam yang handal dan sudah berpengalaman dalam melatih senam. Namanya mbak Imung. Orangnya cantik, seksi, lincah, ramah dan pinter banget ngajarin gerakan senam, sehingga kami sangat mudah mengerti dan cepat hapal. Selain itu, untuk senam kreasinya, mbak Imung juga yang mengajarkan gerakan-gerakannya yang disesuaikan dengan postur tubuh tim kami dan menonjolkan gerakan yang sangat anak-anak, seperti ada sedikit gerakan seperti spin ballerina, kan tim kami anak-anak yang suka juga bergaya bak seorang princess yang sedang menari. Jadi menambah semangat latihan kan?
Yah, sayang deh, ketika asyik berlatih, aku teringat bahwa aku harus minta ijin karena aku ada tugas berlatih pidato dan menyiapkan materi pidato untuk lomba pidato esok hari, yaitu aku dipilih untuk mewakili Kecamatan Semarang Tengah dalam Festival Kompetensi Bahasa Indonesia. Pak Bachtiar dengan bijaksana memberi ijin dan juga memberi nasihat agar aku konsentrasi ke lomba besok karena itu juga tugas penting dari sekolah, soal gerakannya, Pak Bachtiar mengatakan bahwa aku tidak usah khawatir karena aku kan ada file VCD senam Milo, jadi bisa latihan gerakan di rumah, jadi hari Sabtu aku sudah hapal gerakannya tinggal menyelaraskan dengan irama gerakan teman-teman yang lain. Yuhuii, aku jadi riang lagi dan konsentrasi ke lomba pidato esok pagi.
Latihan ke dua hari Sabtu, sebagian anggota tim sangat bersemangat dan tidak sabar menunggu hari Sabtu ini, tapi sebagian anggota tim yang lain……. wah banyak yang absen karena harus mengerjakan tugas kelompok, piket, atau ada keperluan keluarga. Akhirnya Pak Bachtiar dan Pak Parnen memberikan wejangan kepada yang akan ijin agar mereka belajar bertanggung jawab terhadap tugas yang telah diberikan dan menggeser jadwal kegiatan lain. Hasilnya? Hanya 1 anak yang absen! Sehingga tim kami kembali berlatih dengan semangat membara, selain agar badan sehat dan kuat, juga agar kita menang! Hu…! Ha….!
Semangat! Semangat! Senyum! Senyum! Begitulah teriakan Pak Bactiar, Pak parnen dan Mbak Imung memberikan semangat dan mengingatkan agar kami selalu ceria dan tersenyum saat melakukan gerakan senam. Wah, capek dan pegal seluruh badan, tetapi karena suka dan senang sekali bisa ikut lomba Milorobic ini, kami jadi tidak merasa capek.
Saat waktu latihan sudah hampir selesai, tiba-tiba kami semua disuruh berkumpul dan di kelompokkan berdasarkan kelas. Jadi ada dua kelompok, yaitu krlompok kelas 5 dan kelompok kelas 6. Kelompok kelas 5 diberi pengarahan oleh Mbak Imung, sedangkan kelompok kelas 6 diberi evaluasi tentang latihan kami yang menurut Pak Bachtiar dan Pak Parnen ada beberapa anggota tim yang sangat tidak serius latihan dan tidak bersemangat. Agar tidak menimbulkan pengaruh yang negative seperti mengurangi semangat dan konsentrasi anggota tim yang lain, maka Beliau meminta anggota tim yang merasa tidak mampu dan tidak berniat untuk ikut lomba dipersilakan untuk mengundurkan diri. Akhirnya ada beberapa anggota tim yang mengundurkan diri. Setelah itu kami latihan dua putaran lagi lalu pulang. Wah, lega deh, padahal aku sudah sangat khawatir kalau waktu latihannya ditambah, aku pasti terlambat ke studio untuk syuting.

Oh ya, salah satu syarat pendaftaran untuk mengikuti lomba ini adalah menyertakan foto satu tim senam dari sekolah kami. Tadinya disepakati hari rabu untuk pengambilan gambarnya, tetapi lagi-lagi aku harus minta ijin karena hari itu aku menjadi peserta lomba Khitobah tingkat Kota Semarang mewakili Kecamatan Semarang Tengah. Untunglah teman-teman anggota tim mau mengerti dan akhirnya disepakati pemotretan dilaksanakan hari Kamis, padahal hari Jum’at adalah batas terakhir pengumpulan data-data dan kelengkapan peserta lomba. Ada beberapa wajah baru di tim kami yang terlihat bersemangat dan siap untuk berlomba, sehingga menambah semangat kami juga.
Hari Sabtu, kami kembali berlatih. Selain latihan Senam Wajib Milo, kami juga sudah mulai melakukan gerakan Senam Kreasi Milo. Wah, senang sekali ketika kami melakukan gerakan senam kreasinya, selalu ada tawa dan teriakan yang menambah semangat kami. Gerakan senam kreasinya juga sangat kami sukai, ada gerakan dasar pemanasan yang penuh energi, ada sedikit gerakan spin ballerina, dan yang menambah semangat ada teriakan-teriakan yang ceria dari kami. Rasanya waktu cepat berlalu, sehingga tak terasa sudah pukul 14.00 WIB lebih. Padahal aku ada jadwal syuting pukul 15.00 WIB. Wah, aku kan harus dirias di salon dulu lalu memakai kostum yang sudah dipersiapkan. Gimana nih? Akhirnya aku putuskan menghubungi studio dahulu untuk menyampaikan keadaanku yang mandi keringat dan belum berada di salon yang sudah ditentukan. Alhamdulillah, Program Director ku mau mengerti dan jadwal syutingku bisa dirubah pukul 16.00 WIB.
Hari Senin berikutnya tim kami tidak bisa berlatih sehingga diganti hari Selasa. Kami berlatih di depan Ruang Kepala Sekolah pukul 10.30 WIB sampai sekitar pukul 12.00 WIB. Bergabungnya anggota tim yang baru membuat tim kami menjadi semakin kompak dan bersemangat. Ditambah lagi ada satu anggota tim yang dijadikan cadangan, agar jika ada yang berhalangan kami mempunyai penggantinya. Hari itu kami sangat bersemangat berlatih, walau peluh sudah membasahi baju olah raga kami, tetapi sepertinya kami tidak merasakan capek lagi karena sudah terbiasa melakukan gerakan ini berkali-kali di rumah. Semangat untuk berlomba dan pulang membawa kemenangan adalah sebagian dorongan untuk terus berlatih di samping kami juga sangat suka melakukan gerakan senam ini. Oh ya, selain ingin berhasil dalam lomba nanti, kami juga merasakan enaknya melakukan gerakan senam ini setiap hari, karena walaupun tidak ada jadwal latihan di sekolah, di rumah kami juga selalu berlatih walau tanpa musik, tetapi kami dapat berlatih dengan hitungan Tu, Wa, Ga Pat, ……… hasilnya? Tidak terasa setiap hari badan kami jadi semakin sehat dan segar sehingga di sekolah kami tidak mudah marah, tidak mudah mengantuk dan selalu ceria.
Hari Rabu, kami latihan lagi sepulang sekolah. Karena aku sudah kelas enam, maka aku ada tambahan pelajaran, sehingga adanya latihan ini membuatku harus ijin dari pelajaran tambahan. Hal ini membuat wali kelasku marah. Beliau menginginkan kami yang kelas enam sudah tidak lagi mengikuti kegiatan lomba, tetapi harus konsentrasi pada pelajaran sekolah untuk persiapan mengikuti Ujian Akhir Sekolah. Wah, serem deh kalau beliau sudah marah. Ternyata hal ini bukan aku saja yang mengalami, tetapi anggota tim lain, khususnya yang kelas enam. Hal ini membuar Pak Bachtiar dan Pak Parnen khawatir, takut kalau konsentrasi kami jadi terganggu dan mengurangi semangat kami. Apalagi latihan hari itu ada beberapa anggota tim yang tidak dapat ikut latihan karena tidak mau membolos pelajaran tambahan, ada yang harus ikut ulangan susulan, dan ada yang harus mengerjakan tugas kelompok. Wah, susah juga ya kalau guru sudah tidak kompak. Walaupun Bapak Kepala Sekolah sudah memberi ijin, Pak Bachtiar dan Pak Parnen juga sudah memintakan ijin, tetapi kalau ada guru yang tidak setuju kan kami yang bingung. Tidak ikut pelajaran dimarahin guru, tidak ikut latihan ada yang marah juga. Wah, wah, gimana ya? Pada akhirnya, aku pilih yang menurutku paling banyak manfaatnya setelah aku pertimbangkan. Kan sama-sama dimarahin. Menurutku jika aku ketinggalan pelajaran, kan yang rugi cuman aku, tetapi jika aku tidak latihan, yang rugi satu tim, kalau tidak juara yang rugi sekolahku juga dan pasti banyak orang yang akan kecewa.
Latihan Rabu siang itu walaupun kurang bersemangat, tetapi setidaknya kami sudah hapal gerakan senam wajib, senam kreasi, salam pembukaan dan salam penutup. Selain itu kami juga dibagikan celana senam pendek warna hitam untuk dikenakan saat lomba, sedangkan kostum yang lain akan dibagikan hari Jum’at setelah latihan. O la la ……. Celananya sempit sekali. Pahaku saja tidak masuk, gimana dong? Akhirnya aku beli celana senam warna hitam di toko perlengkapan olah raga. Ternyata……….hampir semua anggota tim ku beli celana senam juga karena celana yang dibagikan terlalu sempit. Selain itu kami juga membeli perlengkapan kostum yang lain seperti kaus putih lengan panjang untuk bagian dalam. Dan agar terlihat cantik, aku juga berinisiatif untuk membuat anting-anting warna hijau untuk seluruh anggota tim. Awalnya susah juga mencari bahannya untuk 21 pasang dengan warna dan bentuk yang sama, akhirnya walau agak tidak sesuai dengan desain yang aku inginkan dapat juga bahan untuk membuat anting-anting sebanyak 21 pasang. Tadinya sih aku mau pesan saja, tetapi tidak satupun toko yang sanggup membuatkan 21 pasang anting selama 2 hari. Minimal mereka minta waktu 1 minggu, wah kan lombanya tinggal 3 hari lagi. Terpaksa deh minta tolong ibuku untuk membantuku membuat anting-anting yang aku inginkan.
Hari Jum’at adalah latihan terakhir sekaligus gladi bersih. Suasananya agak tegang karena semua terlihat panik. Mbak Imung agak panik karena sebagian ada yang belum hapal gerakan salam pembuka dan penutup karena Rabu kemarin banyak yang bolos latihan. Pak Bachtiar dan Pak Parnen mondar-mandir memberi semangat dan mengingatkan untuk selalu tersenyum ceria. Kami semua menyadari bahwa waktu latihan kami sangat kurang, sehingga wajarlah jika semua cemas karena hari ini adalah latihan terakhir, sedangkan besok pagi kami sudah harus berlomba. Para ibu yang sudah berdatangan untuk menjemput juga terlihat agak khawatir karena gerakan senamnya terlihat belum kompak, sesekali mereka juga membicarakan kostum yang agak susah dicari karena sebagian besar toko kehabisan stok kaus lengan panjang warna putih. Ada pula ibu-ibu yang salah membeli celana senam warna hitam karena ada yang terlalu pendek, ada pula yang kepanjangan.
Akhirnya dengan usaha yang keras dan tidak mengenal lelah, tim kami berhasil memperagakan senam wajib, senam kreasi, pembukaan dan penutup yang lumayan kompak dan sudah sesuai irama musik yang ditetapkan panitia. Yes! Tinggal berdo’a dan berjuang besok pagi di Lapangan Tri Lomba Juang Semarang. Sebelum pulang, kostum dibagikan. Masing-masing dari kami mendapat kaus putih bergambar logo Milo, bawahan berwarna hitam dan hijau, ikat kepala putih, kaus kaki warna hijau dan warna putih dan anting berwarna hijau. Besok pagi kami harus memakai semua itu, ditambah celana senam warna hitam se lutut, sepatu olah raga putih dan kaus putih lengan panjang. Alhamdulillah, semua suka dengan anting yang aku bawa dan menambah cantik penampilan tim kami.
Sabtu pagi ketika aku sampai sekolah, belum banyak siswa yang datang. Kami memang diwajibkan datang agak pagi agar dapat melakukan persiapan. Rambut kami diikat dua kemudian ditutup ikat kepala warna putih a la bajak laut. Pergelangan tangan kami diikat pita warna putih dan hijau, lalu t-shirt dari Milo yang agak kebesaran, bagian pinggangnya diikat karet agar tampak pendek dan tidak menutupi bawahan yang kami kenakan yang modelnya seperti kelopak bunga.

persiapan di sekolah sebelum berangkat lomba

Nah sebelum kami berangkat kami berdoa terlebih dahulu dipimpin Pak Bahtiar. Setelah kami berangkat menggunakan mobil milik beberapa anggota tim senam menuju Lapangan Tri Lomba Juang. Sesampainya di sana kami duduk di kursi yang sudah disediakan untuk menunggu saatnya pengambilan nomor undian. Kami sangat berdebar-debar karena kami belum mengetahui nomor undian kami dan melihat tim lain yang kostumnya juga bagus-bagus. Kemudian para guru pendamping dipanggil untuk daftar ulang dan mengambil nomor undian. Tim kami diwakili Pak Bahtiar yang mengantri cukup lama, kami semakin berdebar-debar saat Pak Bahtiar keluar dari barisan antrian dan menuju tempat kami menunggu. Pak Bahtiar lalu mengatakan kalau tim kami mendapat nomor undian 06. Aku yang diberi nomor undian oleh Pak Bachtiar untuk disematkan di dada, karena aku berada di barisan paling depan dan paling tengah ketika tim kami tampil nanti. Sesaat aku melaihat-lihat ke seluruh peserta yang sudah hadir pagi itu, aku melihat tim dari sekolah lain, ada yang pakai kerudung ada yang mengunakan rok paskibra, ada yang rambutnya diikat ke atas, dan banyak lagi aksesori yang dipakai untuk menambah keanggunan peserta. Melihat itu semua dadaku semakin dag….dig…dug….

“Inilah nomor 5!” tiba-tiba pembawa acara berteriak dengan suara lantang. Kami semua terkejut karena setelah ini giliran kami yang maju, nggak ada waktu untuk kebelet pipis lagi, jantung kita jadi tambah cepet dag dig dug dag dig dug ..…, lalu kami menempati posisi tunggu di samping panggung untuk persiapan tampil. Walau terlihat tenang dan senyum-senyum, tapi jantung kami berdegup sangat kencang. Mbak Imung sudah terlihat hamper menangis dan pucat pasi. Agak tersendat Mbak Imung memberi semangat kepada kami, memberi tahu lagi apa yang harus kita lakukan jika terjadi kesalahan yang tidak terduga atau kami disuruh tetap senyum walau ada gerakan yang salah. Semakin pucat wajah Mbak Imung ketika tim nomor lima menginjak tahap senam kreasi. Lalu kamipun sudah bersiap untuk menampilkan yang terbaik dari hasil kami latihan selama ini.

“Dan saatnya kita panggil peserta nomor enammm………” Wah sekarang waktunya bagi kita untuk tampil. Yeeeeeeeee………..haaaaaaaaa……hiiiiiiiiii……. teriak para suporter kita dari Israti. Ternyata Pak Bahtiar meminta bantuan kepada Pak Adji untuk membawa pasukan suporter yang bersuara lantang dan keras. Kami jadi semakin pede karena dukungan teman-teman di tribun penonton.
Tu, wa, tu, wa MILO! Teriak kami penuh semangat mengawali posisi barisan tim kami. Lalu mulailah senam pembuka kami tanpa musik:
KAMI DARI ISRIATI AEROBIK
SETELAH MINUM MILO KAMI AKAN BERAKSI
LIHAT LIHATLAH KAMI
PASTI AKAN TERTARIK
HU HA ………………HUUUUUU UK UK
Setelah itu musik dimainkan, dan………penuh semangat kami bergerak lincah sesuai irama dan hitungan senam wajib Milo, sambil tersenyum dan tetap ceria kami selesaikan tahapan Senam Wajib Milo.
Kemudian musik kembali ke nada awal lagi, tanda kami harus menampilkan senam kreasi kami. Wah, kali ini lebih semangat dari tahapan yang tadi karena senam kreasi ini benar-benar kami sukai, sehingga dengan lincah, kompak dan sesuai irama kami melalui tahapan ini dengan sukses.
GO GO MILO
MILO HA
ISRIATI AEROBIK
BEST BEST IS THE BEST
Begitulah teriakan kami sambil senam. Suara kami sangat keras terdengan karena kami sangat senang dan bersemangat! Lalu tibalah salam penutup kami:
KAMI DARI ISRIATI AEROBIK
MEMOHON DIRI
BERSAMA MILO KAMI JADI JUARA
GO GO MILO
MI LO HA
ISRIATI AEROBIK
BEST BEST IS THE BEST
Lalu sambil melambaikan tangan, kami berurutan turun dari panggung dengan cara terpecah dua, yaitu barisan pertama dan ke tiga berjalan menyamping ke kiri lalu barisan ke dua dan ke empat berjalan menyamping ke kanan.
Yah…. Lega juga setelah tampil. Lalu kami menyerbu tempat pengambilan Milo gratis yang dingin menyegarkan dan boleh minum sepuasnya. Puass…. Seger….lalu kita ke tempat duduk dan menikmati makan siang. Sambil makan kami melihat penampilan tim senam dari sekolah lain, hingga nomor terakhir selesai.
Sebelum pengumuman, ada acara senam bersama, yaitu seluruh peserta menempatkan diri di tengah lapangan dengan barisan yang rapi lalu melakukan senam aerobik bersama-sama. Saat senam wajib, semua tim terlihat kompak dan sangat indah karena semua gerakannya sama dengan irama yang sama dan dengan senyum ceria masing-masing tim peserta. Namun saat senam kreasi masing-masing peserta, setiap tim melakukan gerakannya sendiri-sendiri, sehingga tampak lucu karena ada yang saling bertabrakan, ada yang saling silang, ada yang loncat-loncat dan masih banyak kejadian lucu yang tidak sempat kami nikmati, tetapi sekilas kami dapat melihat kehebohan yang terjadi. Tim kami sendiri terlihat paling kompak dan bagus karena banyak gerakan yang kami lakukan dengan indah. Setidaknya tidak terjadi tubrukan dan saling silang dengan tim yang lain. Suporter kami? Wah heboh sekali, sampai-sampai kami terharu dengan semangat mereka memberi dukungan pada tim kami.

Tibalah saatnya untuk pengumuman. Semua peserta menatap pembawa acara diatas panggung dengan wajah sedikit tegang. Lalu beliau berkata, “Baiklah akan saya umumkan, juara ketiga jatuh pada SD…………..Al-Azhar!!!!!!!, Kemudian juara kedua jatuh pada SD………..Sompok!!!!!!”, begitulah kurang lebih pembawa acara menyampaikan pengumuman untuk juara ke tiga dan ke dua, lalu sebelum mengumukan juara satu beliau diam sejenak untuk menatap semua peserta. Kami semakin tegang. Nadine menatapku sambil berkata lirih agak bergetar, “ Aya, kita bukan juara 2 atau 3 jangan-jangan kita nggak juara.“ ada nada khawatir di suaranya. “Pasti! Pasti kita juara Satu!!!” kataku penuh keyakinan sambil ku pandangi wajah teman-temanku. Dalam hati aku berdo’a, “Ya Allah, kabulkanlah do’a-do’a kami.” Lalu, pembawa acara berteriak lantang, “Dannnnn……. Juara satunya jatuh pada nomor………enammmmm…….SD.H. Israti !!!!!!!!!”. Alhamdulillah……………… itulah kata pertama yang kami ucapkan hamper serentak. Lalu kami saling berpandangan dan…….., Yeeeeeeeeee………Hia…………Hu……..Teriak kami histeris saking senangnya. Pak Parnen juga meloncat senang sampai lupa kalau kaki beliau yang terkilir masih sakit.
Pak Bachtiar menyuruhku maju ke panggung, karena aku yang kebetulan memakai nomor dada, untuk menerima piala. Kemudian selesai kami merima piala, perwakilan pembimbing dari masing-masing juara dipersilakan naik ke panggung untuk menerima hadiah. Tim kami diwakili Pak Bachtiar untuk menerima hadiah. Juara 3 mendapatkan Hand Phone, Juara 2 menerima hadiah Digital Camera, dan Juara Satu mendapat hadiah Handy Cam, lalu kami diberi kesempatan berfoto bersama di atas panggung. Suasananya sangat heboh. Setelah itu sambil berjalan riang dan tak hentinya kami mengucap syukur kepada Allah, kami menuju tempat parkir untuk kembali ke sekolah.
Sampai di sekolah, banyak teman-teman yang ikut menyambut. Bahkan teman-teman yang mengundurkan diri turut bergembira dan memberi ucapan selamat kepada kami. Senang sekali rasanya dapat mempersembahkan Juara Pertama pada sekolah kami, sehingga semakin beragamlah deretan prestasi yang telah diraih sekolah kami. Sebelum dibubarkan oleh Pak Bachtiar dan Pak Parnen, kami diberi wejangan oleh Pak Musyadat dan ditutup dengan do’a bersama.
Begitulah kisah perjuangan Tim Senam Aerobik SD H. Isriati Baiturrahman dalam mempersembahkan piala susun dua dengan empat pilar berwarna hijau yang turut berjejer di etalase prestasi sekolah kami.







KEMAH BAKTI

15-16 Desember 2006

Setiap 2 tahun sekali sekolahku mengadakan kemah bakti bagi siswa kelas 5 dan kelas 6. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan imtaq (iman dan taqwa) di lingkungan keluarga besar SD H. Isriati Baiturrahman Semarang.

Kemah Bakti dilaksanakan pada hari Jum’at dan Sabtu (tanggal 15 dan 16 Desember 2006) kemarin di kebun kopi Banaran (Resto n CafĂ© Kampung Kopi Banaran). Ini adalah kemah pertamaku. Ya sebenernya aku pernah kemah juga sih, tapi cuma sehari dan didampingi ortu. Yang ini lain, sebelum berangkat aku sempet deg-degan karena ngabayangin malam yang gelap gulita di antara pohon-pohon kopi dan hanya diterangi lampu badai kecil yang kami bawa. Trus kebayang juga kalau tengah malam mau ke belakang bagaimana, kalau hujan bagaimana, trus …., …., masih banyak lagi ketakutan dan kekhawatiran. Tapi aku dapat nasehat yang bagus: jalani saja dulu, kalau ada apa-apa gunakan akal dan kemampuan kita, pasti nanti semuanya terasa sangat asyik dan sangat menyenangkan. Takut? Ah dimana-mana kita juga pasti akan merasa takut. Tapi aku punya jalan keluar: Dimanapun aku berada ada Allah yang menjagaku, di tenda ada guru pendamping, di luar ada panitia yang juga guru-guruku. Aman kan?!

Pada hari Jumat kemarin aku beserta teman-teman berangkat puku 15.30 WIB. Begitu sampai di tujuan aku beserta teman-teman langsung bersiap untuk melaksanakan upacara pembukaan, setelah itu kami semua makan dan menunggu acara api unggun sambil mendengarkan radio yang dipandu oleh John Amor ( Ha.. Ha.... ha... itu guruku yang menggoda anak anak melalui mik yang disediakan dengan gaya seperti penyiar radio). Oh ya, sampai di Banaran, tenda sudah berdiri loh, kita tinggal masuk dan mengatur barang-barang yang kita bawa. Alas tendanya berlapis-lapis, jadi terasa nyaman dan hangat, apalagi aku dan teman-teman bawa selimut, wah tidur nyenyak deh nanti malam. Ketika acara penyalaan api unggun ada pembacaan Tri Satya dan Dasa Dharma kami semua tenang tapi sangat tegang karena pada saat acara api unggun kami juga akan melaksanakan lomba pentas seni. Aku ditugaskan untuk menjadi MC acara pentas seni. Penampilanku jelek kali ya, selain tegang MC nya ada 2, jadi ya begitulah, maafin ya kalau penampilanku jelek. Pentas seninya lumayan lama, kan pesertanya banyak. Ada 16 regu putra dan 19 regu putri. Karena waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 kami semua langsung dibubarkan dan menuju tenda untuk istirahat malam.

Sampai di tenda kami semua sudah ngantuk dan kecapekan. Yang paling duluan tidur di reguku adalah Mbak Jingga. Ups, sorry aku lupa ngasih tau siapa yang menjadi reguku, reguku terdiri dari Mbak Dewi, Mbak Widya, Mbak Jingga, Aku, Dea, Fia, Muti, Nina, dan Linda. Kalau aku panggil mbak, mereka berarti tadinya bukan dari kelas Akselerasi, tetapi kelas unggulan jadi mereka tadinya memang kakak kelas, sedangkan teman seangkatan kami yang tidak masuk kelas akselerasi ya masih kelas lima. Regu kami menjadi regu yang paling malam tidurnya, itu karena kami semua masih terbayang dengan cerita seram yang disampaikan oleh Bu Agustin pendamping kami. Bu Agustin ini pinter banget bercerita. Tadinya kami sempet bete karena pendampingnya Bu Agustin, yang kata teman-teman galak (maaf ya Bu). Ternyata, Bu Agustin itu baik dan sangat memperhatikan kami, kenyamanan kami dan kesehatan kami. Selain itu, kemahnya jadi menyenangkan dan seru. Selain enggak galak, Bu Agustin itu bisa ngelucu, ramah dan gaul juga loh. Jadinya asyik banget. Akhirnya karena asyik dengan berbagai permainan, tak terasa malam sudah sangat larut, kami dipaksa tidur, walaupu dipaksa tidur aku tetap saja tidak bisa tidur makanya aku pura-pura tidur ketika tenda diperiksa oleh panitia. Aku juga masih takut dengan cerita hantu tadi, jadi aku meluk Bu Agustin. Tapi tetap enggak bisa tidur, ya pura-pura aja deh.

Pukul 03.00 WIB, kami dibangunkan panitia untuk melaksanakan shalat tahajud, shalat tasbih kemudian berdzikir, setelah itu mendengarkan tausiyah yang disampaikan Pak Nasikun sambil menunggu waktu shalat subuh. Setelah melaksanakan shalat subuh kami langsung menuju ke lapangan utama untuk olahraga pagi yaitu senam yang dipimpin oleh Bu Lestari. Saat senam usai radio 03037 03038 yang dipandu John Amor kembali mengudara tapi kini yang memandu bukan John Amor melainkan adiknya yaitu Jonh Untung alias Johan Untung. Seperti John Amor, Johan Untung juga sangat lucu, saking lucunya John Untung membawakan acara Good Morning di radio 03037 03038 para peserta kemah pun banyak yang sakit perut gara-gara terlalu banyak tertawa.

Acara pagi itu setelah breakfast, semua peserta bersiap untuk Hiking, regu kami juga siap-siap untuk hiking, sehingga kami berkali-kali memeriksa perlengkapan yang diperlukan selama perjalanan nanti. Setiap regu nantinya harus berjalan sesuai rute yang ditentukan, dan disepanjang perjalanan kami akan menemui beberapa Pos yang di setiap Pos kami harus menyelesaikan tugas yang diberikan. Pos yang kami lalui diantaranya Pos PU\PUK, Pos P3K, Pos TALI TEMALI, Pos HALANG RINTANG, dan lain lain.

Selama perjalanan yang menyenangkan itu, reguku selalu didampingi Bu Agustin. Regu yang lain setiap regunya juga didampingi satu pendangping. Di setiap Pos reguku dapat menyelesaikan tugas dengan cepat sehingga kami bisa cepat melanjutkan perjalanan. Tidak terasa semua Pos sudah kami lalui dan regu kami sampai duluan di perkemahan sehingga kami bisa istirahat sambil menunggu kedatangan regu yang lain. Wah, istirahatnya lama loh. Regu yang belakangan datang, istirahatnya jadi sebentar.

Setelah semua regu sudah sampai diperkemahan, kami semua harus beres-beres karena sebentar lagi ada Upacara Penutupan Kemah Bakti. Saat upacara penutupan ada pengumuman hasil lomba. Kami semua sibuk beres-beres, membersihkan tenda, sampah dan perlengkapan yang kami bawa sehingga ketika meninggalkan tenda, semuanya bersih dan rapi. Setelah semua beres dan bersih, kami semua melaksanakan Upacara Penutupan.

Setelah upacara selesai tibalah waktu kami untuk merasa tegang karena waktunya pengumuman lomba. DAAAAAAAAAAAAN reguku menjadi regu tergiat Pertama!!!!!!!!!! Senangnya kami seregu. Setelah itu kami semua pulang. Ada yang sudah dijemput keluarganya masing-masing (seperti aku) ada juga yang ikut mobil teman atau ikut mobil sekolah. Sebelum pulang aku dan keluargaku main-main dahulu, karena di Banaran ada arena bermain, juga banyak tanaman bunga dan buah. Paling banyak ya tanaman kopi. Adik-adikku jadi lebih banyak lagi mengetahui jenis-jenis pohon dan buahnya, kebetulan ada pohon durian yang buahnya sangat banyak dan besar-besar. Kami juga bisa memanjat pohon (he..he.. dahannya rendah sih, jadi gampang kan) bisa berlari-lari sepuasnya. Wah wah, mendung nih, cepet pulang yuuk, keburu hujan deras. Selamat tinggal Kebun Kopi Banaran, kapan-kapan, aku pasti datang lagi!